Setelah Jokowi Dilantik, Reaksi Pasar Akan Positif
Anggota DPR Abubakar Al-Habsyi mengatakan, respon negative pasar atas gejolak politik di dalam negeri sebagai hal yang wajar. “Itu konsekuensi logis dari pasar. Pasar itu sangat mengikuti perkembangan apakah politik, cuaca alam atau apapun. Saya melihat sebagai hal yang wajar dan berjalan tidak akan lama,” katanya seusai mengikuti Rapat Pimpinan DPR dengan Pimpinan Fraksi-fraksi Selasa (14/10) siang.
Menurut politisi Fraksi PKS ini, setelah pertemuan Pimpinan MPR, DPR dan DPD yang mempersiapkan pelantikan Presiden, dia yakin dan percaya, waktu fluktuatif hanya sebentar dan perekonomian akan berjalan normal lagi.
Lebih lanjut dikatakan, investor pertimbangannya panjang dan kata Abubakar, respon pasar yang negatif hanya berlangsung sebentar. “Setelah Jokowi dilantik sebagai Presiden 20 Oktober mendatang dan diumumkan komposisi menteri maka itu akan terlihat bagaimana reaksi pasar,” ujarnya optimis.
Menanggapi munculnya isu bahwa Koalisi Merah Putih (KMP) akan menjegal pelantikan Jokowi, dengan tegas Abubakar membantahnya. “Nggak ada, sebab KMP akan mengantar Jokowi jadi Presiden dan kita di DPR akan menjadi penyeimbang pemerintah. Artinya selama kepemimpinan Presiden Jokowi berjalan baik dan program-programnya bagus, kami tidak bisa berbuat apa-apa dan pasti mendukungnya. Kecuali ada catatan dan masalah, disitulah peran pengawasan, budgeting dan legislasi DPR,” tegasnya.
Dia kembali menyatakan keyakinannya bahwa pelantikan Presiden akan berjalan dengan baik dan bersama jajaran kabinetnya dapat menjalankan roda pemerintah dengan baik pula.
Terkait dengan pemilihan Pimpinan AKD, sudah dimusyawarahkan dan akan diputuskan dalam rapat paripurna. Saat ditanyakan apakah KMP akan sapu bersih pimpinan AKD di DPR, Abubakar mengatakan, “Soal sapu bersih atau tidak, itu tergantung musyawarahnya,” ia menjelaskan.(mp)/foto:iwan armanias/parle/iw.